28 November 2011

TAK HANYA DIAM


Satu tanganmu terbuka,
dan yang lainnya mengepal.
Satu tanganmu memberi bunga,
dan lainnya menggenggam gada.

Namun ku tak hanya diam,
ketika kau ayun diriku dalam bimbang.
Ku mencari jawaban terpasti.
Apakah bunga atau gada.


Walau kepalan gada untukku,
aku tak akan menyesal.
Walau tak kupungkiri kecewa.
Namun rasa itu tenggelam,
ketika aku belajar tak hanya diam.
Rasa itu semakin karam,
saat aku sadari ini bukan masaku.
Rasa itu mati tersakat,
kala aku mengerti ini yang terbaik.


Mazda Radita Roromari
28 November 2011; 19:17 WIB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bagaimana pendapatmu?